ASAR Humanity Berangkatkan 20 Truk Bantuan Logistik dan 170 Toren Air untuk Aceh

3 hours ago 3

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- ASAR Humanity kembali memberangkatkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir dan longsor di Provinsi Aceh. Sebanyak 13 armada truk diberangkatkan Jumat (13/12/2025) dari Posko Logistik ASAR Humanity di Sarua, Depok.

Ini melengkapi tujuh armada truk yang telah lebih dahulu dilepas dari Posko Nasional ASAR Humanity di Tapos pada Kamis (12/12/2025). Dengan demikian, total 20 armada truk telah dikirimkan dalam rangkaian misi kemanusiaan ini.

Bantuan yang dikirim mencakup beras, minyak goreng, paket sembako, air mineral, pakaian baru, selimut, hygiene kit, medical kit, perlengkapan bayi, hingga toren air untuk pemenuhan kebutuhan air bersih.

Seluruh bantuan akan didistribusikan ke beberapa wilayah terdampak paling serius:

Posko Aceh Timur diproyeksikan menjadi pusat distribusi logistik untuk wilayah lebih luas, menjangkau Aceh Tamiang, Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Tengah, hingga Gayo Lues. Posko ini akan diperkuat armada operasional posko yang siaga untuk menembus wilayah terisolasi.

Sementara itu, Posko Pidie Jaya akan berfokus pada wilayah pesisir dan tengah, menjangkau Pidie, Bireuen, hingga Lhokseumawe, sehingga distribusi bantuan dapat dilakukan secara cepat dan tepat sasaran.

Kedua posko utama ini akan diperkuat armada operasional termasuk double cabin dan motor trail yang siaga untuk menembus wilayah terisolasi.

Kondisi di Aceh benar-benar darurat. Banyak warga masih bertahan di pengungsian dengan pasokan yang sangat terbatas. Bahkan, berdasarkan laporan terbaru dari relawan di lapangan, aliran listrik masih padam, sehingga komunikasi dan aktivitas warga terhambat.

‘’Gerakan gotong royong yang terbangun hari ini adalah cerminan dari DNA masyarakat Indonesia bahwa kita tidak pernah tinggal diam ketika saudara-saudara kita berada dalam kesulitan,” ujar Purwadi, Direktur Komunikasi ASAR Humanity dikutip Senin (15/12/2025).

Selama beberapa hari terakhir, posko ASAR Humanity di Depok tidak pernah sepi. Warga datang silih berganti membawa sembako, air mineral, pakaian baru, selimut, hingga perlengkapan bayi.

Ada yang datang membawa satu kantong beras, ada yang datang dengan mobil bak penuh logistik—semuanya bergerak atas dasar kepedulian yang sama: membantu saudara di Aceh yang sedang menghadapi masa-masa paling sulit.

Setiap bantuan yang tiba langsung disortir, dikemas, dan dimasukkan ke dalam armada untuk diberangkatkan.

Ikhtiar gotong royong ini menjadi energi besar yang mendorong terkumpulnya 20 truk bantuan—sebuah bukti nyata bahwa solidaritas warga Indonesia tidak pernah padam, terutama ketika saudara kita sedang mengalami kesulitan.

ASAR Humanity menegaskan, seluruh bantuan ini akan disalurkan secara langsung dan tepat sasaran oleh tim relawan yang telah berada di Aceh, menjangkau titik-titik pengungsian, wilayah pedalaman, hingga desa yang aksesnya sempat terputus.

Upaya ini diharapkan dapat meringankan beban ribuan keluarga yang membutuhkan bantuan segera.

Armada truk kemanusiaan ini bukan hanya membawa bantuan, juga doa dan harapan dari berbagai masyarakat Indonesia. Ia berterima kasih kepada seluruh mitra kolaborator korporat, komunitas, lembaga, masjid, sekolah, umkm dan masyarakat yang menyatukan langkah untuk membantu Aceh.

‘’Gotong royong adalah kekuatan terbesar bangsa ini, dan hari ini kita melihatnya kembali dalam wujud yang paling nyata,” tutup Purwadi.

Read Entire Article
Politics | | | |