Raih Predikat Champion of the Year, Bank Mandiri Kukuhkan Komitmen pada Talenta Unggul

6 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri berkomitmen mencapai aspirasi untuk menjadi institusi keuangan terbaik di Asia Tenggara. Tidak hanya melalui layanan unggulan kepada nasabah juga investasi jangka panjang terhadap aset paling berharga yakni sumber daya manusia.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menegaskan kunci utama keberhasilan bank bersandi saham BMRI ini terletak pada kemampuan karyawannya atau Mandirian menjadi pemimpin masa depan yang transformatif, tangguh, dan adaptif terhadap perubahan.

“Kami mendorong setiap Mandirian tampil sebagai pemimpin yang mampu menciptakan dampak positif, gesit dalam menghadapi tantangan, dan unggul dalam mengelola risiko serta potensi SDM,’’ ujar Darmawan dalam keterangan resmi, Senin (5/5/2025).

Dengan dibekali pengetahuan mendalam, keterampilan yang solid, dan semangat yang tinggi, jelas dia, Mandirian siap untuk selalu berpikir selangkah lebih maju dalam mewujudkan aspirasi nasional.

Guna mencapai visi ini, Bank Mandiri menjalankan strategi pengembangan SDM yang terbagi dalam tiga pilar utama. Pertama, membangun world class top leaders talent factory sebagai pusat pengembangan pemimpin masa depan yang unggul dan berdaya saing global.

Kedua, menciptakan organisasi yang adaptif dan siap menghadapi tantangan masa depan, serta mendorong terbentuknya tenaga kerja yang produktif dan berkinerja tinggi.

Ketiga, memperkuat pola pikir karyawan dan membangun budaya perusahaan yang selaras di seluruh lini bisnis untuk mendukung transformasi berkelanjutan.

Hasilnya, Mandirian mampu berkontribusi pada pencapaian finansial perseroan yang tumbuh berkelanjutan Pada Kuartal I 2025, kredit konsolidasi Bank Mandiri tercatat Rp 1.672 triliun atau tumbuh 16,5 persen secara year-on-year (YoY), didorong oleh pertumbuhan positif baik di segmen wholesale maupun retail.

Bahkan penyaluran kredit tersebut tersebar merata di seluruh Indonesia, menunjukkan efektivitas dari strategi ekspansi yang inklusif. Kinerja yang baik tersebut, juga diikuti oleh pertumbuhan yang berkualitas.

Hal ini tecermin dari rasio kredit bermasalah atau Non-Performing Loan (NPL) secara bank only dapat dijaga di level 1,01 persen pada Maret 2025. Bank Mandiri pun mencatatkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang solid.

Hingga akhir Maret 2025, total DPK secara konsolidasi tercatat Rp 1.748 triliun, meningkat 11,2 persen secara YoY. Pertumbuhan DPK didorong peningkatan dana murah mencapai 8,89 persen YoY dengan komposisi dana murah secara bank only 77,1 persen.

Berkat pencapaian tersebut, Bank Mandiri berhasil mendapatkan penghargaan bergengsi pada ajang Employee Experience Awards 2025 yang diselenggarakan Human Resources Online.

Penghargaan ini menilai organisasi berdasarkan empat pilar utama: kepemimpinan, pembelajaran, keterlibatan, dan akuisisi talenta.

Dalam acara ini, Bank Mandiri berhasil menorehkan prestasi sebagai "Champion of the Year" 2025. Prestasi tertinggi dalam event tersebut disertai perolehan 8 trofi emas untuk kategori group yaitu Best First–Time Manager Programme, Best Rewards & Recognition Programme, Best Graduate Training Programme, Best Campus Recruitment Strategy, Best Management Training Programme, Best Employee Engagement Initiatives, Best Holistic Leadership Development Strategy, dan Most Innovative Leadership Development Programme serta 1 trofi emas untuk kategori individual yaitu Most Inspiring Leader. Selain itu Bank Mandiri juga membawa pulang 1 trofi perak untuk kategori Best Talent Sourcing & Attraction Strategy.

Dari seluruh perolehan tersebut, Bank Mandiri berhasil merebut 2 Overall Champion yaitu Overall Leadership dan Overall Engagement, sehingga mengukuhkan prestasi sebagai Employee Experience Champion of The Year 2025.

“Penghargaan ini buah dari semangat kolaborasi, komitmen, dan kerja keras seluruh karyawan Bank Mandiri. Kami akan terus bergerak maju bersama menciptakan inovasi dan layanan yang makin mendekatkan kami dengan kebutuhan nasabah,” tutup Darmawan.

Read Entire Article
Politics | | | |