Kabinet Israel Kasih Lampu Hijau Pencaplokan Seluruh Gaza

4 hours ago 4

Tentara Israel mengendarai tank di tempat persiapan dekat perbatasan dengan Jalur Gaza, di Israel selatan, Minggu, 5 Mei 2024.

REPUBLIKA.CO.ID,TEL AVIV – Kabinet keamanan Israel menyetujui rencana untuk menguasai seluruh Jalur Gaza dan tetap berada di sana untuk jangka waktu yang tidak ditentukan, kata dua pejabat, AP melaporkan. Rencana tersebut disetujui hari ini dan merupakan bagian dari upaya Israel untuk meningkatkan tekanan terhadap Hamas untuk membebaskan sandera dan merundingkan gencatan senjata sesuai kemauan Israel. 

Kedua pejabat tersebut mengatakan rencana tersebut juga mencakup pemindahan ratusan ribu warga Palestina ke Gaza selatan. Para pejabat tersebut berbicara tanpa menyebut nama karena mereka sedang mendiskusikan rencana militer. 

Israel sudah menguasai sekitar setengah wilayah Gaza, termasuk zona penyangga di sepanjang perbatasan dengan Israel serta tiga koridor yang membentang dari timur-barat di sepanjang jalur tersebut. Hal ini telah membuat warga Palestina yang lelah dengan perang semakin menyusutkan wilayah di wilayah yang hancur tersebut.

Associated Press melaporkan Israel mempunyai rencana untuk merebut lebih banyak wilayah di wilayah Palestina yang terkepung dan memanggil puluhan ribu tentara cadangan. Rencana tersebut, yang menurut pejabat tersebut akan dilakukan secara bertahap, dapat menandai peningkatan signifikan dalam pertempuran di Gaza, yang kembali terjadi pada pertengahan Maret setelah Israel dan Hamas gagal menyepakati perpanjangan gencatan senjata selama delapan minggu. 

Pejabat itu berbicara tanpa menyebut nama sesuai dengan peraturan. Pada hari Minggu, kepala staf militer Israel, Letjen Eyal Zamir, mengatakan tentara memanggil puluhan ribu tentara cadangan dan mengatakan Israel akan “beroperasi di wilayah tambahan” di Gaza dan terus menyerang infrastruktur militan. 

Israel sudah menguasai sekitar setengah wilayah Gaza, termasuk zona penyangga di sepanjang perbatasan dengan Israel serta tiga koridor yang membentang dari timur-barat di sepanjang jalur tersebut. Hal ini telah membuat warga Palestina yang lelah dengan perang semakin menyusutkan wilayah di wilayah yang hancur tersebut. Kami akan memberi Anda lebih banyak perkembangan saat kami memilikinya.

Otoritas Penyiaran Israel melaporkan pada hari Senin, mengutip sumber informasi, bahwa Kabinet Keamanan, yang dipimpin oleh Netanyahu, telah menyetujui perluasan serangan terhadap Hamas secara bertahap. Netanyahu mengatakan selama diskusi, “Ini adalah rencana yang baik karena dapat mencapai kedua tujuan: mengalahkan Hamas dan mengembalikan para tahanan,” menurut pernyataan yang sama. 

Menurut bocoran tersebut, "Perdana Menteri menjelaskan bahwa rencana tersebut berbeda dari pendahulunya karena kami beralih dari metode penyerangan ke menduduki dan tetap berada di wilayah tersebut."

Read Entire Article
Politics | | | |