RS Indonesia Kembali Dikepung, MER-C Desak Israel Hentikan Serangan dan Buka Blokade Pangan

3 hours ago 3

Home > Nasional Monday, 19 May 2025, 09:35 WIB

Kondisi rumah sakit memprihatinkan, dengan kaca-kaca jendela dan plafon yang berjatuhan ke lantai, mengganggu berbagai layanan medis penting seperti ruang ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, hingga poliklinik dan koridor rumah sakit.

Dok. MER-CDok. MER-C

TOPNEWS62.COM, GAZA UTARA - Rumah Sakit Indonesia dan Wisma Joserizal yang terletak di Beit Lahia, Gaza Utara, kembali terdampak serangan udara tanpa henti yang dilancarkan oleh penjajah Israel.

Kondisi rumah sakit memprihatinkan, dengan kaca-kaca jendela dan plafon yang berjatuhan ke lantai, mengganggu berbagai layanan medis penting seperti ruang ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, hingga poliklinik dan koridor rumah sakit.

Getaran kuat dari bom yang dijatuhkan di sekitar area rumah sakit dirasakan sangat dahsyat oleh warga, bahkan seperti gempa bumi. Beberapa alat medis dilaporkan tertimpa reruntuhan akibat getaran tersebut.

Info terbaru dari staf lokal MER-C di RS Indonesia pada Ahad 18 Mei 2025, tentara penjajah telah mengepung RS Indonesia dengan quadcopter. Mereka berada sekitar 500 meter di sebelah utara dan selatan RS Indonesia dan tidak mengizinkan ada aktivitas di sekitar RS Indonesia.

Penyerangan terencana dan tanpa peringatan terhadap tenaga medis dan fasilitas kesehatan adalah pelanggaran berat dari hukum humaniter internasional. RS Indonesia selalu berfungsi sebagai tempat pelayanan kesehatan buat warga Gaza, MER-C Indonesia terus mendukung pelayanan medis dan renovasi rumah sakit meski di tengah keterbatasan dan kerusakan akibat agresi penjajah Israel sejak Oktober 2023.

Saat ini masih tersisa sekitar 20 staf di dalam rumah sakit Indonesia. Bersama relawan lokal MER-C, mereka berusaha membersihkan bagian dalam rumah sakit di tengah serangan dan keterbatasan makanan. Terdapat 20 jenazah harus dipindahkan ke Rumah Sakit Kamal Adwan untuk dilanjutkan pengurusan fardu kifayahnya.

MER-C Indonesia terus mendesak penjajah Israel agar segera:

1. Menghentikan serangan militer di dalam Gaza dan tidak membuat kerusakan lebih jauh terhadap bangunan RS Indonesia;

2. Membuka blokade makanan untuk Gaza agar staf medis dapat menerima bantuan yang dibutuhkan.

Image

Read Entire Article
Politics | | | |