7 hours ago
11
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Perusahaan teknologi finansial DANA merilis Laporan Keberlanjutan pertamanya. Dalam Sustainability Report 2024 itu DANA mencatat setiap transaksi di aplikasi DANA hanya menghasilkan 0,14 gram emisi karbon dioksida ekuivalen atau sekitar 3 persen dari emisi satu email biasa yang rata-rata mencapai 4 gram karbon dioksida ekuivalen.
CEO dan Co-Founder DANA Indonesia Vince Iswara mengatakan peluncuran laporan keberlanjutan perdana ini menjadi tonggak penting yang menegaskan komitmen perusahaan terhadap akuntabilitas dan penciptaan dampak berkelanjutan. Ia menambahkan sebagai salah satu platform fintech terbesar di Indonesia, DANA tidak hanya memproses transaksi, tetapi juga memiliki kewajiban menciptakan nilai lingkungan, sosial, dan tata kelola.
“Kami berharap laporan ini tidak hanya merangkum capaian, tetapi juga menjadi peta jalan ke depan serta memperkuat komitmen kami membangun ekosistem keuangan digital yang terpercaya, bersahabat, dan dapat diakses bagi semua," kata Vince dalam pernyataannya, Senin (15/12/2025).
DANA mencatat dengan 43 persen penggunanya berasal dari kelompok unbanked atau belum memiliki rekening bank konvensional dan 86 persen berasal dari kota berpenduduk kecil hingga sedang. Perusahaan juga memperkuat akses bagi pelaku usaha mikro dan ultra mikro melalui pendaftaran merchant yang sederhana, pembebasan biaya layanan, serta proses verifikasi yang mudah dan aman.
Upaya perluasan akses tersebut diiringi penguatan literasi keuangan melalui inisiatif sosial SisBerdaya dan DisBerdaya yang telah mendampingi serta mendanai sekitar 9.000 UMKM perempuan dan penyandang disabilitas. Dalam aspek keamanan, DANA mempertahankan Rating A dari Security Scorecard sepanjang 2024 dengan mengimplementasikan teknologi graph database dan analytics untuk mendeteksi hubungan mencurigakan secara real time.
Perusahaan juga menghadirkan fitur Smart Friction, Scam Checker, dan Security Check-Up, serta menerapkan mekanisme pembekuan dan daftar hitam akun. Kolaborasi dengan otoritas, termasuk Indonesia Anti-Scam Center, dilakukan untuk menjaga keseimbangan antara kenyamanan dan keamanan pengguna, yang turut mendorong capaian Net Promoter Score 2024 sebesar 84,44 persen, melampaui standar global 80 persen.
Di bidang operasional, DANA memperkuat upaya pengurangan dampak lingkungan melalui program daur ulang dan komposting bersama Waste4Change, serta menjalankan kegiatan perkantoran di gedung bersertifikasi Green Mark GoldPlus dari Building and Construction Authority Singapura.
Perusahaan juga menerapkan prinsip kesejahteraan dan inklusivitas di lingkungan kerja dengan mengedepankan Diversity, Equity, and Inclusion melalui sistem yang membuka peluang berdasarkan merit, potensi, dan kontribusi. Melalui program keseimbangan kerja dan kehidupan DANACare, DANA meraih sertifikasi Great Place to Work pada 2025 dengan tingkat kepuasan karyawan mencapai 84 persen.
Sustainability Report 2024 DANA disusun mengacu pada Global Reporting Initiative Universal Standards, selaras dengan Sustainability Accounting Standards Board untuk sektor Software and IT Services, serta mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Laporan tersebut mencakup seluruh operasi DANA Group hingga 31 Desember 2024.
