2 hours ago
1
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Siber Indonesia atau yang lebih dikenal dengan Cyber University kembali mencuri perhatian. Kampus yang terkenal sebagai Kampus Fintech ini, menerima kunjungan istimewa dari delegasi PT Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) pada Kamis (17/4/2025) lalu, untuk memperkuat tujuannya dalam mencetak lulusan yang siap kerja.
Kunjungan dari perusahaan strategis di bawah naungan BRI Group ini, menjadi rangka memperkuat sinergi dan mengevaluasi implementasi Company Learning Program (CLP) yang telah berjalan sukses. Disambut hangat Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono, Ph.D, suasana kunjungan terasa penuh energi dan optimisme.
Cyber University dan PKSS siap mencetak lulusan siap kerja
Dalam sambutannya, Gunawan menegaskan pentingnya keterhubungan nyata antara dunia pendidikan dan industri.
“Kami percaya bahwa sinergi dengan mitra industri seperti PT PKSS menjadi kunci dalam mencetak lulusan yang siap kerja dan relevan dengan kebutuhan zaman,” ujarnya penuh semangat dalam keterangan yang diterima Senin (12/5/2025).
CLP merupakan program unggulan Cyber University yang berlangsung selama satu tahun, diikuti mahasiswa semester 6 dan 7.
Program ini bukan sekadar magang biasa, tetapi dirancang sebagai arena pembelajaran langsung di dunia profesional, menjadikan mahasiswa tidak hanya belajar, melainkan sambil mengalami dunia kerja secara nyata.
Dari PKSS, Tri Budi Tjahjono, Division Head Human Capital, menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi yang telah terjalin dengan Cyber University.
“Kami melihat semangat dan kompetensi luar biasa dari mahasiswa Cyber University. Melalui program magang ini, kami tidak hanya ingin memberikan pengalaman kerja, tetapi juga membentuk talenta-talenta unggul yang bisa berkontribusi di masa depan,” tuturnya.
Tak hanya seremonial, kunjungan ini juga diisi dengan sesi pemaparan komprehensif oleh Dr Agus Trihandoyo, Wakil Rektor Bidang Akademik. Ia memaparkan capaian CLP serta evaluasi sementara pelaksanaannya, yang menunjukkan tren positif dan antusiasme tinggi dari para peserta.
“Company Learning Program kami rancang sebagai jembatan nyata antara teori dan praktik. Evaluasi seperti ini penting agar manfaat CLP bisa dirasakan maksimal, baik oleh mahasiswa, universitas, maupun mitra industri,” jelas Agus.
Kunjungan delegasi PKSS ini menjadi bukti kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri bukan hanya wacana. Namun, hal ini akan menjadi gerakan strategis untuk membentuk masa depan yang lebih cerah bagi generasi profesional digital Indonesia.
