Kementan Buka Layanan Deposit Semen Beku untuk Dukung Produksi Ternak

6 hours ago 5

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) membuka layanan deposit semen (mani) beku guna mendukung koperasi dan peternak meningkatkan produksi ternak nasional melalui program inseminasi buatan secara berkelanjutan dan terjangkau. Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Kementan, Hary Suhada, mengatakan pihaknya terus melakukan inovasi layanan publik di subsektor peternakan.

"Salah satu terobosan terbaru datang dari Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, yang kini membuka layanan deposit semen (mani) beku bagi koperasi dan peternak," kata Hary di Jakarta, Rabu (21/5/2025).

Ia menjelaskan, sistem deposit semen menjadi solusi nyata bagi koperasi yang belum memiliki wadah penyimpanan nitrogen cair (liquid nitrogen container) sendiri.

"Ini akan mencegah pemborosan dan memastikan distribusi semen beku lebih tepat sasaran,” ujarnya.

Hary menambahkan, pendekatan inovatif tersebut merupakan bagian dari strategi besar pembangunan peternakan yang inklusif, terutama dalam mendukung program nasional peningkatan populasi dan produktivitas ternak.

Sementara itu, Kepala BBIB Singosari, Akbar, mengatakan layanan ini memungkinkan koperasi atau peternak menyimpan semen beku hasil pembelian mereka di Bank Sperma BBIB Singosari dalam jangka waktu tertentu.

Menurutnya, sistem ini menjawab tantangan di lapangan, khususnya terkait ketiadaan fasilitas penyimpanan semen di tingkat peternak.

“Dengan layanan ini, koperasi tidak perlu terburu-buru menggunakan semen. Mereka bisa menyesuaikan waktu inseminasi dengan siklus ternak tanpa khawatir kualitas menurun,” ujar Akbar.

Ia menambahkan, biaya penyimpanan yang terjangkau membuat layanan tersebut semakin diminati. Semen tetap berada dalam kondisi terbaik hingga waktu pemakaian, sehingga memperkecil risiko kegagalan reproduksi dan meningkatkan efisiensi produksi.

“Lewat sistem ini, kita tidak hanya bicara teknologi reproduksi, tapi juga tentang keberpihakan pada peternak kecil agar mereka punya akses terhadap fasilitas yang selama ini hanya tersedia di industri skala besar,” kata Akbar.

Kementerian Pertanian berharap, layanan deposit semen beku ini dapat direplikasi di daerah lain dan menjadi tulang punggung strategi modernisasi peternakan nasional. Langkah ini sekaligus menandai babak baru dalam layanan publik peternakan yang lebih responsif, efisien, dan merata.

sumber : Antara

Read Entire Article
Politics | | | |