6 hours ago
5
(Ilustrasi program Sekolah Rakyat) Petugas merapikan kamar asrama Sekolah Rakyat untuk jenjang SMA di Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL), Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/3/2025).
REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU — Sebanyak lima wilayah di Provinsi Bengkulu dinyatakan siap melaksanakan program Sekolah Rakyat sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Program ini akan dimulai sebagai proyek percontohan yang digagas oleh Sentra Dharma Guna Bengkulu.
Kelima wilayah tersebut meliputi Kabupaten Bengkulu Tengah, Kepahiang, Bengkulu Selatan, Kaur, dan Bengkulu Utara.
“Sudah ada data dari pusat, lalu dilakukan verifikasi dan validasi oleh para pendamping. Sentra Dharma Guna menjadi percontohan program ini di Bengkulu, dan ke depan akan diperluas ke kabupaten-kabupaten lain. Bahkan Provinsi Bengkulu juga telah mengajukan proposal penyiapan lahan di Kelurahan Pekan Sabtu, Kota Bengkulu,” kata Kepala Sentra Dharma Guna Bengkulu, Syam Wuryani, di Kota Bengkulu, Selasa (13/5/2025).
Untuk tahap awal, program Sekolah Rakyat di Kota Bengkulu akan dilaksanakan di Sentra Dharma Guna dengan kapasitas 50 murid jenjang SMA atau sederajat.
Syam berharap, implementasi di lima wilayah ini dapat mendorong daerah lain untuk menerapkan program yang sama pada 2026.
Sementara itu, Pemerintah Kota Bengkulu menyatakan dukungan penuh terhadap program ini. Kepala Dinas Sosial Kota Bengkulu, Sahat Marulitua Situmorang, menegaskan bahwa seluruh kebutuhan pendidikan akan disediakan secara gratis.
“Melalui program Sekolah Rakyat, semua kebutuhan pendidikan ditanggung. Mulai dari seragam, makan, hingga fasilitas penginapan disediakan secara cuma-cuma,” ujar Sahat.
Ia juga mengajak siswa yang memenuhi kriteria untuk segera mendaftarkan diri, agar tidak melewatkan kesempatan emas ini.
Program Sekolah Rakyat dirancang untuk memberikan akses pendidikan berkualitas tanpa biaya, sekaligus menjadi solusi nyata dalam mengurangi kesenjangan sosial di sektor pendidikan.
sumber : Antara
