11 hours ago
6
REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG – Geely Auto Indonesia resmi memulai debutnya di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Salah satu unit kendaraan yang ditampilkan adalah Geely Xingyuan EV, mobil terlaris semester pertama 2025 di China dengan membukukan penjualan 200 ribu unit.
Tak hanya Geely Xingyuan, Geely memperkenalkan dua model global unggulan; LEVC L380, dan Geely Starray EM-i, yang untuk pertama kalinya hadir di Indonesia. Geely juga menghadirkan program spesial untuk Geely EX5, SUV listrik berprestasi global.
Vice President of Geely Auto International Corporation Evin Ya mengatakan Geely tampil di GIIAS dengan tema “Geely Universe”, yang merefleksikan jaringan global dan inovasi teknologi Geely dalam membentuk masa depan mobilitas cerdas, terhubung, dan berkelanjutan di Indonesia.
Partisipasi Geely di GIIAS 2025 menegaskan komitmen untuk pasar Indonesia sekaligus mencerminkan momentum pertumbuhan global perusahaan. Seiring meningkatnya permintaan kendaraan elektrifikasi, Geely terus memperluas jangkauannya ke pasar strategis, termasuk Indonesia.
“Paruh pertama 2025 menjadi periode penting bagi Geely Auto secara global, dengan pencapaian penjualan sebesar 1,4 juta unit kendaraan di seluruh dunia, meningkat 47 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Capaian ini turut menjadi fondasi dalam ekspansi kami ke pasar-pasar strategis seperti Indonesia,” ujar Evin Ya di booth Geely, Rabu (23/7/2025).
Ketiga model global unggulan, Geely Xingyuan, LEVC L380, dan Geely Starray EM-i, menjadi representasi strategi elektrifikasi Geely, masing-masing menyasar segmen berbeda: dari kendaraan listrik urban, MPV premium, hingga SUV hybrid cerdas.
“Kami ingin menghadirkan langsung lini kendaraan global agar konsumen Indonesia dapat melihat dan merasakan kualitas serta inovasi yang kami bawa. Partisipasi kami di GIIAS juga menjadi kesempatan strategis untuk memahami tanggapan dan preferensi pasar Indonesia, agar kami dapat terus menghadirkan solusi mobilitas yang tepat sasaran,” ujar Wu Chuxing, CEO Geely Auto Indonesia.
Bentuk nyata komitmen Geely dalam inovasi yang mengutamakan pengguna, tercermin dari pencapaian ragam produk, salah satunya, Geely Xingyuan yang berhasil menembus rekor penjualan hingga 200.000 unit dalam enam bulan. Model ini menjadi model terlaris untuk semua kategori roda empat di pasar Tiongkok. Desain modern, interface digital pintar, dan efisiensi performa menjadikannya pemimpin selama periode Januari - Juni 2025.
Sementara itu, LEVC L380 menyuguhkan kenyamanan dan fleksibilitas ala MPV premium. Mengusung kenyamanan layaknya kabin pesawat kelas bisnis, kendaraan ini mampu menampung hingga delapan penumpang, sekaligus menghadirkan standar tinggi dalam konektivitas dan keselamatan, menunjukkan keahlian Geely dalam menciptakan kendaraan elektrik yang mewah dan fungsional.
Melengkapi lineup, Starray EM-i tampil perdana di Indonesia sebagai representasi teknologi PHEV terbaru Geely. Ditenagai oleh sistem Geely EM-i Super Hybrid, SUV ini mengusung mesin hybrid khusus dengan efisiensi termal tertinggi di dunia (46.5 persen) untuk kategori mesin bensin produksi massal. Dirancang untuk mobilitas urban modern, Geely Starray EM-i menawarkan kombinasi optimal antara efisiensi bahan bakar, performa responsif, dan fitur berkendara cerdas.
Sementara itu, sejak resmi diluncurkan pada Februari 2025, Geely EX5 terus mencatat respons pasar yang signifikan. Model ini juga telah memperoleh sejumlah penghargaan bergengsi di tingkat global, termasuk Red Dot Award, IDA Gold, Muse Platinum, A’Design Golden, serta penghargaan “Best Medium SUV EV” dari OTOMOTIF Award 2025. Pencapaian ini memperkuat posisi Geely EX5 sebagai produk strategis dalam portofolio elektrifikasi Geely.
Selama GIIAS 2025, Geely menghadirkan program pembelian khusus “EXciting Benefits, EXclusive Deals” untuk Geely EX5. Dalam program ini, Geely EX5 Max tersedia dengan harga spesial Rp 479 juta dan Geely EX5 Pro dengan harga Rp 439 juta, terbatas untuk 500 pelanggan pertama, juga berbagai keuntungan tambahan selama periode pameran berlangsung. Program ini dirancang untuk memperluas adopsi kendaraan listrik sekaligus memberikan nilai tambah bagi konsumen awal.
