Profil dan Biodata Iie Sumirat: Sang Maestro Pukulan Ajaib!

15 hours ago 5

loading...

Dunia bulu tangkis Indonesia berduka. Legenda tunggal putra Iie Sumirat tutup usia di usia 74 tahun, Selasa (22/7/2025) / Foto: Kolase

Dunia bulu tangkis Indonesia berduka. Legenda tunggal putra Iie Sumirat tutup usia di usia 74 tahun, Selasa (22/7/2025). Lantas, seperti apa profil dan biodata dari pebulu tangkis yang dikenal dengan julukan Meteor Bandung?

Sumirat merupakan salah satu pemain tunggal putra terkemuka Indonesia pada tahun 1970-an, ketika Indonesia mendominasi kompetisi internasional putra sementara China masih absen dari kompetisi yang disetujui IBF. Saat rekan senegaranya Rudy Hartono memenangkan Kejuaraan All England kedelapannya pada Maret 1976, Sumirat memenangkan Turnamen Undangan Asia di Bangkok, Thailand, mengalahkan legenda bulu tangkis China, Hou Jiachang di final.

Pada Kejuaraan Dunia IBF pertama tahun 1977, Sumirat mencapai babak semifinal tetapi dikalahkan oleh Flemming Delfs yang akhirnya menjadi pemenang. Sumirat bermain di tim juara dunia Piala Thomas (putra internasional) Indonesia tahun 1976 dan 1979, berbagi tugas di tunggal kedua di belakang Hartono pada tahun 1976, dan bermain tunggal kedua di belakang Liem Swie King pada 1979 yang mengalahkan lawan-lawannya di babak semifinal dan final.

Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Iie Sumirat Tutup Usia

Setelah pensiun sebagai pemain pada tahun 1982, Iie Sumirat melanjutkan dedikasinya untuk bulu tangkis sebagai pelatih. Ia bahkan mendirikan PB Sarana Muda yang kemudian menjadi SGS Elektrik, sebuah klub yang berhasil melahirkan talenta-talenta besar seperti Taufik Hidayat.

Iie Sumirat membantu Taufik Hidayat, khususnya dalam mempelajari permainan net-nya yang menipu. "Berkat polesan Kang Iie yang begitu hebat dan kerap mengenalkan teknik-teknik pukulan yang kerap dianggap "aneh", saya bisa berprestasi hingga menorehkan prestasi besar. Seperti merebut emas Olimpiade Athena 2005, Kejuaraan Dunia 2005, medali emas Asian Games 2002 dan 2006, enam kali juara Indonesia Terbuka dan kejuaraan besar lainnya," kenang Taufik Hidayat.

Read Entire Article
Politics | | | |