Pelabuhan Jeddah, Arab Saudi menerima gelombang terakhir jamaah haji dari Sudan yang melakukan perjalanan melalui jalur laut, Senin pagi (27/6/2022).
REPUBLIKA.CO.ID,JEDDAH -- Rombongan pertama jamaah asal Sudan akan menunaikan ibadah haji tahun ini tiba di Pelabuhan Islam Jeddah pada Rabu (14/5/2025). Sebanyak 1.407 jamaah haji dari Sudan tiba melalui jalur laut dengan naik kapal.
Dilansir Saudigazette, Kamis (15/5/2025), otoritas Pelabuhan Saudi atau Saudi Ports Authority (Mawani) memastikan seluruh kesiapan operasional untuk menyambut para tamu Allah tersebut telah dijalankan secara maksimal.
Langkah ini merupakan bagian dari rencana operasional terpadu yang dikembangkan bersama sejumlah otoritas terkait dan diselaraskan dengan sektor transportasi nasional.
“Tujuannya untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja di semua aspek perjalanan haji, mulai dari kedatangan dan penerimaan hingga penanganan bagasi dan transportasi selanjutnya ke kota-kota suci,” demikian dikutip dari Media Arab Saudi tersebut.
Untuk mempermudah perjalanan jamaah tahun ini, Mawani menerapkan tiga inisiatif utama, yaitu pemindahan bagasi secara langsung dari pelabuhan, sistem pengiriman di muka (pre-clearance), serta pengangkutan truk ternak yang terkoordinasi dari Jeddah ke Makkah selama masa pembatasan lalu lintas.
Ketiga inisiatif tersebut dirancang untuk mengurangi hambatan logistik dan meningkatkan kenyamanan serta efisiensi dalam layanan haji, sejalan dengan komitmen Arab Saudi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jutaan jamaah dari seluruh dunia.
Seperti diketahui, Musim haji tahun ini akan melibatkan jutaan umat Islam yang datang dari berbagai penjuru dunia, dengan puncak ibadah yang diperkirakan berlangsung pada pertengahan Juni 2025.
Pemerintah Arab Saudi juga telah menerapkan sejumlah kebijakan baru untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan jamaah haji tahun ini. Diantaranya, larangan masuk Makkah Tanpa visa haji.
Mulai 29 April 2025, hanya pemegang visa haji resmi yang diizinkan memasuki kota suci Makkah. Jamaah tanpa visa haji atau izin yang sah akan ditolak masuk dan dipulangkan ke tempat asalnya. Hotel di Makkah juga dilarang menampung jamaah tanpa visa haji.