Prakiraan Cuaca Samarinda Selasa, 20 Mei 2025: Potensi Hujan, Wapada Banjir

4 hours ago 3

Home > Regional Tuesday, 20 May 2025, 06:25 WIB

Menyusul Samarinda yang masih dalam status darurat bencana sejak 15 Mei 2025 akibat banjir dan tanah longsor, warga perlu menghindari daerah rawan bencana.

Jembatan Mahakam II Kota Samarinda, Kaltim. Jembatan Mahakam II Kota Samarinda, Kaltim.

REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Berdasarkan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Samarinda dan sekitarnya berpotensi mengalami hujan pada Selasa, 20 Mei 2025.

Kondisi ini diprediksi terjadi mulai pukul 06.05 WITA hingga 08.15 WITA, dengan intensitas yang dapat mengganggu aktivitas harian.

Hujan Dominan di Pagi Hari

Pada Selasa pagi ini, Samarinda diperkirakan diguyur hujan sedang hingga lebat dengan suhu berkisar 25–30°C dan kelembapan mencapai 76–98%. Angin berhembus dari arah barat daya dengan kecepatan 4–9 km/jam, berpotensi meningkat saat hujan turun 917. Masyarakat diimbau waspada terhadap genangan air dan jalan licin, terutama di area rawan banjir seperti Bantuas dan Bukuan.

Siang hingga Sore: Kondisi Berangsur Membaik

Memasuki siang hari, intensitas hujan diperkirakan mereda menjadi hujan ringan atau berawan. Suhu udara akan naik hingga 31°C, namun kelembapan tetap tinggi di kisaran 70–90%. Angin dari arah tenggara berkecepatan 3–7 km/jam mungkin masih membawa awan tebal, sehingga potensi hujan sporadis tetap ada.

Untuk sektor maritim di perairan Samarinda, ada potensi gelombang laut diperkirakan mencapai 0,6–1 meter dengan angin 7 knot dari barat daya. Nelayan dan operator kapal disarankan memantau kondisi cuaca sebelum melaut karena potensi angin kencang mendadak.

Risiko Bencana: Banjir dan Longsor

Menyusul status Samarinda yang masih dalam status darurat bencana sejak 15 Mei 2025 akibat banjir dan tanah longsor, BMKG mengingatkan warga menghindari daerah rawan.

Curah hujan tinggi dapat memperburuk kondisi tanah yang sudah jenuh air, meningkatkan risiko amblesan jalan dan banjir bandang.

Persiapan Menghadapi Cuaca Ekstrem

Agar tetap aman, masyarakat disarankan: membawa payung/jas hujan saat beraktivitas luar ruang, menghindari pohon dan baliho besar saat angin kencang, memeriksa saluran air di rumah untuk antisipasi banjir. Selain itu, mengikuti update resmi BMKG via website atau aplikasi.

Berbeda dengan Senin (19/5) yang hanya diguyur hujan ringan, Selasa (20/5) menunjukkan peningkatan signifikan dalam intensitas hujan dan angin. Hal ini sejalan dengan pola cuaca Kalimantan Timur yang lebih basah di akhir Mei.

BMKG memprediksi cuaca tidak stabil hingga akhir pekan, dengan hujan sporadis dan suhu 24–33°C. Periode ini termasuk musim transisi, sehingga warga perlu waspada perubahan cuaca mendadak.

Artikel disusun menggunakan AI dengan sumber data terbuka BMKG

Image

Read Entire Article
Politics | | | |