Mayat Titik Jupe Dicor Semen, Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Korban

5 hours ago 2

loading...

Polisi melakukan olah TKP kasus pembunuhan Dwi Hastuti atau Tutik Jupe, warga Desa/Kecamatan Baturetno yang mayatnya dicor di halaman belakang rumah warga di Wonogiri. Foto/Vitriana

WONOGIRI - Polisi mendalami kasus pembunuhan Dwi Hastuti atau Tutik Jupe (48) warga Desa/Kecamatan Baturetno yang mayatnya dicor di halaman belakang rumah warga di Dusun Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan, pelaku Joko Nur Setiawan (34) warga Desa Ngadirojo Lor, Kecamatan Ngadirojo, merencanakan aksi pembunuhan.

Baca juga: Kronologi Mayat Dicor Semen di Semarang, Dipukul hingga Pingsan dan Dimutilasi

Kasatreskrim Polres Wonogiri Iptu Agung Sadewo mengatakan, berdasarkan hasil pendalaman diketahui pelaku sudah berniat membunuh korban sehari sebelum eksekusi pada 11 Februari 2025 lalu.

"Sehari sebelumnya (10 Februari 2025) korban dan pelaku ini sempat bertemu. Saat itu korban menagih mobil rentalnya yang ternyata digadaikan oleh pelaku dan juga meminta untuk dinikahi," kata Agung, Senin (5/5/2025).

Berdasarkan pengakuan pelaku, korban juga sempat mengancam akan membongkar perselingkuhannya jika tak kunjung ada kejelasan hubungannya dengah pelaku.

"Saat itu pelaku ada niatan untuk membunuh korban keesokan harinya jika sikap korban masih sama. Tanggal 10 Februari 2025 korban juga diantar pulang," ucap Agung.

Baca juga: Sadis! Mayat Dicor Semen dalam Drum Ditemukan di Aceh Besar

Keesokan harinya, sikap korban masih sama. Pelaku kemudian sengaja membawa korban ke rumah orang tuanya karena tahu bahwa ayahnya sedang tidak ada di rumah. Hingga akhirnya korban diminta ke belakang rumah.

Read Entire Article
Politics | | | |