Ayah Terlibat Pengasuhan Bikin Anak Lebih Percaya Diri dan Berprestasi

13 hours ago 10

Ayah dan anak (ilustrasi). Keterlibatan ayah dalam pengasuhan terbukti mampu membentuk kepercayaan diri anak, memperkuat stabilitas emosional, dan meningkatkan prestasi mereka.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peran ayah dalam perkembangan anak dinilai memiliki dampak signifikan yang tak bisa digantikan, bahkan oleh ibu sekalipun. Keterlibatan ayah dalam pengasuhan terbukti mampu membentuk kepercayaan diri anak, memperkuat stabilitas emosional, dan meningkatkan prestasi mereka, baik di bidang akademik maupun non-akademik.

Psikolog Universitas Airlangga, Nur Ainy Fardana menyebutkan, ada aspek-aspek pengasuhan yang secara alami dan sosial merupakan peran khas ayah. "Peran ayah sesungguhnya tidak bisa tergantikan. Ketika ayah terlibat aktif dalam pengasuhan, termasuk dalam rutinitas harian atau kegiatan penting anak, itu sangat berpengaruh pada perkembangan mereka," kata dia dalam keterangan tertulis, dikutip pada Rabu (23/7/2025).

Dr Ainy mengatakan anak-anak yang merasakan dukungan emosional dari ayah akan tumbuh dengan rasa aman dan percaya diri. Mereka juga cenderung menjadikan ayah sebagai figur panutan (role model) yang membentuk karakter dan nilai-nilai pribadi anak.

Mengacu pada hasil studi tahun 2025, keterlibatan ayah dalam pengasuhan berkontribusi pada peningkatan prestasi sebesar 43 persen. Selain itu, sekitar 30 persen anak menunjukkan ketahanan sosial dan emosional yang lebih tinggi dibanding anak-anak yang diasuh tanpa keterlibatan ayah yang memadai.

"Anak merasa dihargai dan diperhatikan ketika ayah menunjukkan kepedulian, meskipun dalam bentuk sederhana seperti mendengarkan cerita sepulang sekolah. Ini menjadi modal besar dalam membangun hubungan emosional yang sehat," kata dia.

Dr Ainy juga menegaskan pentingnya konsistensi. Keterlibatan ayah tidak harus selalu berbentuk kehadiran fisik, tetapi bisa ditunjukkan melalui komunikasi yang hangat, perhatian terhadap kebutuhan anak, dan kehadiran emosional yang stabil.

"Idealnya, ayah dan ibu berbagi peran dalam mendampingi tumbuh kembang anak. Bukan hanya pada momen tertentu, tapi sepanjang prosesnya," kata dia.

Read Entire Article
Politics | | | |